Proposal Konferensi “International Conference on Border and Development”

 

Abdulharis.ac.id, Singapura – Perbatasan adalah wilayah yang memisahkan dua atau lebih negara atau wilayah. Perbatasan memiliki peran penting dalam hubungan internasional, keamanan nasional, perdagangan, mobilitas, dan pembangunan.

Namun, perbatasan juga menimbulkan berbagai tantangan dan masalah, seperti konflik, migrasi, penyelundupan, kriminalitas, kemiskinan, dan ketimpangan. Oleh karena itu, perlu adanya kerjasama dan dialog antara berbagai pihak yang terlibat dalam isu-isu perbatasan, baik di tingkat lokal, nasional, regional, maupun global.

Salah satu forum yang dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan solusi tentang isu-isu perbatasan dan pembangunan adalah International Conference on Border and Development (ICBD).

Konferensi ini diselenggarakan oleh KAHMI bekerja sama dengan perguruan tinggi dan beberapa mitra lainnya. Konferensi ini dapat diadakan sesuai dengan waktu yang dipilih sebagaimana persiapan sebelumnya.

Termasuk mengundang perguruan tinggi yang berminat untuk mengikuti konferensi ini sesuai memiliki latar belakang pendidikan dan penelitian diantaranya bidang hubungan internasional, khususnya terkait dengan isu-isu perbatasan di Asia Tenggara.

Konferensi juga dapat menjadi kesempatan memperluas jaringan dan kolaborasi dengan para ahli dan praktisi di bidang perbatasan dan pembangunan dari berbagai negara. Selain itu, saya ingin berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan kebijakan publik yang berkaitan dengan perbatasan dan pembangunan di Indonesia.

Dalam konferensi ini, menjadi platform untuk menganalisis sebab-sebab, dinamika, dan dampak dari sengketa dan kerjasama perbatasan di wilayah strategis seperti di Asia Tenggara. Konferensi ini juga akan memberikan rekomendasi bagi penyelesaian damai dan pembangunan berkelanjutan di kedua wilayah tersebut.

Keberadaan KAHMI di luar negara seperti Britania Raya, Malaysia, Eropa Raya, dan Turkiye, akan menjadi daya dukung sehingga konferensi dapat dilaksanakan.