STIT Sunan Giri Bima dan STIA Abdul Haris Tetap Jalin Kerjasama, Menerokai Asia Tenggara

 

Abdulharis.ac.id, London – STIT Sunan Giri Bima dan STIA Abdul Haris telah menjalin kerjasama sejak 2022 dengan pelaksanaan student mobility. Kemudian dilaksanakan serangkaian acara di Makassar-Barru-Sidenreng Rappang pada Desember 2022. Kemudian Ramadan 1444 H/2023 dilaksanakan diklat pengelolaan jurnal.

Ismail Suardi Wekke, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Haris, yang sementara di London, Selasa, 16 Mei 2023 sebelum bertolak ke Belfast menyatakan terima kasih kepada Ketua STIT Sunan Giri Bima dan pimpinan lainnya. “Begitu pula dengan mahasiswa STIT Sunan Giri yang telah mendukung kegiatan-kegiatan ini,” kata Ismail.

Ismail juga menambahkan bahwa lawatan akademik ke Malaysia-Thailand-Singapura telah dilaksanakan Februari-Maret 2023 lalu.

“Ini membuktikan bagaimana STIT Sunan Giri dan STIA Abdul Haris telah bekerja bersama dalam berbagai hal,” ujar Ismail.

Kerjasama antar dua perguruan tinggi telah terjalin dan juga dari waktu ke waktu senantiasa berkesinambungan.

Selain itu, Ismail juga menyampaikan pandangannya tentang pendidikan Islam di Asia Tenggara. Menurutnya, pendidikan Islam harus mampu menghadapi tantangan zaman dengan mengembangkan kurikulum yang relevan, inovatif, dan kreatif. Ia juga menekankan pentingnya wakaf produktif sebagai salah satu sumber pendanaan pendidikan Islam.

“Untuk mencapai itu, salah satunya perlu Kerjasama antar perguruan tinggi,” tambah Ismail.

Kerjasama antara kedua Perguruan Tinggi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Dengan kolaborasi ini, menjadikan STIT Sunan Giri dan STIA Abdul Haris dapat melangkah bersama,” tutur Ismail.

“Dalam istilah saya, meneroka Asia Tenggara. Justru dengan adanya kebersamaan maka akan dapat dicapai pelbagai hal sehingga dapat maju bermasa-sama,” pungkas Ismail.