
Abdulharis.ac.id, Makassar – Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Haris, Ismail Suardi Wekke menyampaikan ucapan selamat dan penghargaan kepada Dr. Mujahidah, dosen senior Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang baru saja meraih gelar doktor dari Universitas Negeri Makassar, Rabu, 3 Mei 2023.
Dr. Mujahidah berhasil mempertahankan disertasinya tanggal 3 Mei 2023 di hadapan tim penguji pascasarjana Universitas Negeri Makassar dengan penguji eksternal Prof. Dr. H. Mustari Musfata, S.Ag., M.Pd..
Ketua STIA Abdul Haris mengatakan bahwa promosi doktor Dr. Mujahidah merupakan capaian yang disyukuri bagi IAIN Parepare khususnya dan dunia pendidikan tinggi Islam umumnya.
Ia berharap bahwa gelar doktor yang diraih Dr. Mujahidah dapat meningkatkan kualitas pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di IAIN Parepare.
“Kami dari STIA Abdul Haris mengucapkan selamat kepada Dr. Mujahidah atas keberhasilannya meraih gelar doktor. Ini adalah bukti dari komitmen dan dedikasi beliau dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Kami berharap beliau dapat terus berkontribusi bagi kemajuan IAIN Parepare dan dunia pendidikan tinggi Islam di Indonesia,” ujar Ketua STIA Abdul Haris dalam siaran persnya, Rabu, 3 Mei 2023.
Dr. Mujahidah menjadi bagian dalam kemitraan perguruan tinggi di Asia Tenggara. Sehingga Ketua STIA Abdul Haris yang juga Komite Saintifik mengapresiasi kerjasama yang baik antara IAIN Parepare dan STIA Abdul Haris dalam pelbagai bidang.
“Kita sangat bersyukur berkesempatan menyaksikan penyelesaian studi doktoral Dr Mujahidah. Saya mengucapkan terima kasih khusus kepada IAIN Parepare yang telah menyampaikan undangan kepada STIA Abdul Haris. Ini menunjukkan bahwa hubungan antara IAIN Parepare dan STIA Abdul Haris sangat harmonis dan saling mendukung,” kata Ismail Suardi Wekke.
Ismail Suardi Wekke menambahkan bahwa STIA Abdul Haris berkomitmen untuk terus berusaha untuk memberikan sumbangsih yang terbaik bagi kemitraan bersama IAIN Parepare melalui kegiatan akademik. Ia juga berharap bahwa prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi dosen-dosen lainnya untuk terus meningkatkan kualifikasinya.
“Kita berharap bahwa promosi doktor ini bukanlah akhir dari perjalanan saudari kita Dr Mujahidah, tetapi awal dari perjalanan baru yang lebih baik lagi. Bersama-sama kita juga akan terus belajar dan berkarya untuk kemitraan perguruan tinggi. Sembari juga berdoa bahwa prestasi ini dapat menjadi bagian dalam aktivitas untuk mengembangkan ilmu pengetahuan,” tutur Ismail Suardi Wekke.